Liputan Bola Terkini– Absennya Marselino Ferdinan dalam laga penting antara Arab vs Indonesia di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia menjadi sorotan utama. Gelandang muda andalan Timnas Indonesia itu dikabarkan mengalami cedera ringan saat membela klubnya di Belgia, yang membuatnya harus menepi sementara dari skuad Garuda. Kehilangan Marselino tentu menjadi kabar kurang menyenangkan bagi pelatih Patrick Kluivert yang tengah menyiapkan strategi terbaik menghadapi kekuatan Arab Saudi di Jeddah.
Marselino dan Dampaknya bagi Gaya Main Timnas Indonesia
Sejak debutnya di level senior, Marselino telah menjadi jantung kreativitas permainan Indonesia. Kecepatan, visi bermain, serta kemampuannya menciptakan peluang menjadikan pemain berusia 20 tahun itu aset berharga dalam skema Kluivert.
Tanpa kehadirannya, Indonesia berpotensi kehilangan keseimbangan di lini tengah, terutama saat melakukan transisi dari bertahan ke menyerang. Meski demikian, Kluivert menegaskan bahwa absennya Marselino tidak boleh menjadi alasan untuk kehilangan fokus.
“Kami sudah menyiapkan opsi pengganti dan tetap percaya diri menghadapi laga di Jeddah,” ujar Kluivert dalam konferensi pers pra-pertandingan.
Arab Saudi Fokus Benahi Konsistensi di Kandang
Sementara itu, kubu Arab Saudi datang dengan semangat revans setelah kekalahan 0-2 dari Indonesia pada pertemuan sebelumnya di Jakarta. Pelatih Herve Renard menegaskan bahwa timnya kini berada dalam kondisi jauh lebih baik, baik secara fisik maupun mental.
“Pertemuan kali ini berbeda. Kami bermain di kandang sendiri dengan dukungan penuh suporter. Kami ingin menunjukkan bahwa Arab Saudi masih menjadi kekuatan utama di Asia,” ujar Renard.
Laga yang digelar di King Abdullah Sports City, Jeddah, pada Kamis (9/10/2025) dini hari WIB ini diprediksi berlangsung ketat. Kedua tim sama-sama membutuhkan kemenangan untuk menjaga peluang lolos ke Piala Dunia 2026.
Timnas Indonesia Waspadai Tekanan Suporter dan Intensitas Laga
Kendati tanpa Marselino Ferdinan, Indonesia tetap memiliki sejumlah pemain kunci seperti Jay Idzes, Calvin Verdonk, dan Maarten Paes yang siap tampil maksimal. Fokus dan mental menjadi faktor utama agar Indonesia mampu menahan tekanan dari puluhan ribu suporter tuan rumah.
Kluivert menekankan pentingnya disiplin serta komunikasi antar lini. “Kami datang bukan untuk bertahan, tetapi untuk bermain cerdas dan efisien. Semua pemain tahu apa yang harus dilakukan,” tegasnya.
Kesimpulan: Marselino Absen, Tapi Semangat Garuda Tetap Membara
Meski kehilangan sosok penting seperti Marselino, Timnas Indonesia diyakini tetap kompetitif menghadapi Arab Saudi. Pertandingan Arab vs Indonesia kali ini bukan sekadar laga grup, melainkan pertaruhan harga diri dua tim yang tengah berkembang pesat di Asia. Semua mata akan tertuju ke Jeddah, menantikan apakah Garuda mampu kembali menciptakan kejutan besar.