Selama hampir dua tahun terakhir, kehadiran Darwin Nunez di Premier League telah menjadi perbincangan hangat di seluruh penjuru jagad sepak bola. Bergabung dengan The Reds dari Benfica, pemain asal Uruguay ini telah menorehkan jejak yang sulit dihapus, baik dalam kemenangan maupun kekalahan.
Baca Juga: “Siap Untuk Berpisah, PSG Coba Untuk Move On Dari Kylian Mbappe”
Namun, di balik sorotan itu muncul kritik pedas tentang ketidakmampuannya memanfaatkan peluang dan ketidakkonsistensian performa. Baru-baru ini, Nunez mendapat kecaman atas penampilannya saat Liverpool kalah 2-0 dari rival Merseyside, Everton, pada hari Selasa, gagal memanfaatkan serangkaian peluang dalam kekalahan yang kemungkinan akan berakibat fatal bagi harapan timnya untuk meraih gelar.
Transformasi Mencengangkan Darwin Nunez Di Liverpool!
Dalam sebuah laporan yang mengejutkan dari The Times, terkuaklah betapa besar kepercayaan Klopp pada Nunez. Kepergian sang striker Uruguay ini musim panas lalu meninggalkan celah besar di skuat Liverpool, memisahkan salah satu sekutu terkuat manajer Jerman tersebut. Nunez bukan hanya sekadar pemain biasa bagi Klopp, tetapi sosok yang memiliki pengaruh luar biasa. Ketika Liverpool berada dalam pencarian pemain baru pada musim panas 2022, keputusan yang mereka ambil bukanlah tanpa kontroversi.
Tim rekrutmen klub, yang sering dijuluki sebagai ‘lembaga pemikir rekrutmen’, merekomendasikan untuk merekrut pemain internasional Prancis, Nkunku. Namun, Klopp dengan tegas memilih untuk mendukung Nunez. Harga transfer Nunez sendiri juga mencengangkan. Dibawa ke Anfield dengan biaya awal sebesar £64 juta, yang kemudian bisa mencapai £85 juta dengan tambahan yang terpenuhi, Nunez menjadi salah satu transfer termahal dalam sejarah Liverpool.
Episode Spektakuler Dari Nunez & Nkunku Di Liga Champions Hingga Panggung Bundesliga
Momen krusial yang mengukuhkan keputusan Liverpool untuk merekrut Nunez adalah penampilannya yang gemilang melawan Liverpool sendiri di perempat final Liga Champions bersama Benfica pada tahap akhir musim 2021/22. Nkunku pun sebaliknya telah menjalani babak baru dalam perjalanan kariernya bersama RB Leipzig, pemain muda Prancis itu telah menorehkan kisah sukses yang memukau, mengukir prestasi gemilang di panggung sepak bola eropa.
Dengan 35 gol dan 20 assist dalam 52 pertandingan, Nkunku tak hanya mencuri perhatian, tetapi juga menegaskan dirinya sebagai salah satu talenta terbesar di jagat sepak bola. Kemenangannya dalam penghargaan Pemain Terbaik Musim Bundesliga menjadi bukti akan keunggulannya dalam meraih pencapaian tertinggi di level klub. Namun, tidak hanya itu, Nkunku juga turut membawa Leipzig meraih trofi bergengsi, DFB-Pokal, sementara mereka juga mencapai semifinal Liga Europa.
Chelsea akhirnya menyetujui kesepakatan £52 juta untuk mengontrak Nkunku sebelum musim 2023/24 tetapi pada akhir jendela transfer musim panas 2022. Cedera membuat sang penyerang hanya tampil 10 kali untuk The Blues sejauh ini, dan mencetak dua gol dalam pertandingan tersebut.
Sumber : 90min.Com