Amorim Soroti Peran Wing-back MU, Dalot Pilih Jadikan Kritik Sebagai MotivasiAmorim Soroti Peran Wing-back MU, Dalot Pilih Jadikan Kritik Sebagai Motivasi
Spread the love

Liputan Bola Terkini – Bek Manchester United, Diogo Dalot, menanggapi pernyataan Ruben Amorim yang sempat menyebut dirinya bersama Patrick Dorgu masih belum mendekati level terbaik. Dalot tidak melihat ucapan itu sebagai serangan pribadi, melainkan pengingat agar ia terus meningkatkan kualitas permainan.1

Dalot termasuk pemain yang cukup sering dipercaya sejak Amorim datang dari Sporting Lisbon pada pertengahan musim lalu. Di musim ini, ia sudah mencatat sembilan penampilan di Premier League. Dalam skema 3-4-2-1, Dalot pun kerap diminta fleksibel, bergantian mengisi posisi wing-back kanan maupun kiri sesuai kebutuhan tim.

Pada pekan sebelumnya, Dalot berhasil mencetak gol perdananya musim ini saat United bermain imbang melawan West Ham. Namun, Amorim tetap menekankan bahwa ia menginginkan kontribusi yang lebih besar, terutama dari dua wing-back yang menjadi kunci dalam sistem permainannya.

Dalam salah satu pernyataannya bulan lalu, Amorim menyebut performa di sesi latihan terlihat lebih menjanjikan dibanding saat pertandingan. Ia menilai masih ada potensi besar yang belum benar-benar keluar ketika tim bertanding.

Dalot: Bukan Buat Saya Saja

Menjelang laga menghadapi Wolves, Dalot merespons komentar tersebut dengan tenang. Ia menilai kritik sang pelatih kemungkinan besar bersifat menyeluruh, bukan hanya ditujukan kepada dirinya.

Menurut Dalot, pesan utamanya jelas: semua pemain harus menemukan cara agar tampil lebih stabil. Ia juga mengingatkan bahwa di klub sebesar Manchester United, penilaian publik sering kali sangat bergantung pada hasil terakhir.

Dalot Ingin MU Punya Mental Menang Lebih Kuat

Dalot menegaskan tekanan di Old Trafford adalah hal yang wajar. Ia merasa sudah cukup lama berada di klub untuk mengerti ritmenya, termasuk soal kritik yang datang dari dalam maupun luar tim. Fokusnya, kata dia, tetap sama: membantu United jadi lebih baik.

Meski United hanya sekali kalah dalam delapan laga terakhir liga, performa yang naik-turun membuat mereka masih tertahan di posisi ke-12. Dalot menilai tim perlu memiliki dorongan yang lebih “lapar” untuk menang bila ingin benar-benar mencapai standar yang diinginkan Amorim.